
berapakah pH larutan HCl
?
Sebenarnya ini masalah klasik yang mungkin pernah muncul di benak kita atau ditanyakan oleh siswa kita.
okelah langsung kita bahas
Kalau kita menggunakan cara yang umum maka :
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}] = M_{HCl}= 1\times10^{-8}M](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-752ccc73cfd735a8f0e8b81d6c6dcf7f_l3.png)
![Rendered by QuickLaTeX.com pH = - log([H^{+}])=8](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-27d12c7f6a04c0917d3f1f5927c89112_l3.png)
kok aneh ya, harusnya asam itu pHnya < 7. Ini HCl kok yang bersifat basa?
Biasanya dalam perhitungan asam basa kita selalu meniadakan pengaruh asam-basa dari air. Untuk yang larutan cukup pekat maka hal ini bisa dibenarkan dan sangat memudahkan perhitungan. Namun, untuk larutan yang sangat encer maka pengaruh keasaman/kebasaan air akan terlihat nyata bahkan bisa jadi lebih dominan.
Ada dua pendekatan untuk kasus ini :
Pendekatan 1 : Menganggap konsentrasi ion 
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}] =[H^{+}] _{dari \quad HCl} + [H^{+}] _{dari \quad air}](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-0d516ea4084d1df4abd1caed5f320bfa_l3.png)
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}] =1\times10^{-8}M +1\times10^{-7} =1.1\times10^{-7}M](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-11210feec3076c9a6a363c409bd1d8e9_l3.png)

simpel kan..cara ini bisa dikatakan cukup jitu untuk menentukan pH asam kuat/basa kuat yang sangat encer. Akan tetapi, ada satu konsep yang diabaikan di pendekatan ini, yaitu keseimbangan muatan. Mari kita cek lagi
Muatan positif
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}] _{dari \quad HCl} = 1\times10^{-8}M](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-7cfae62d5c5f5b6f41c197d011eeb994_l3.png)
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}] _{dari \quad air} = 1\times10^{-7}M](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-88e813d2780234898dedc865028e7486_l3.png)

Muatan negatif
![Rendered by QuickLaTeX.com [Cl^{-}]=1\times10^{-8}M](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-60c9f3d92a4e7dd6f39083862be95eab_l3.png)
![Rendered by QuickLaTeX.com [OH^{-}]=\dfrac{Kw}{[H^{+}]}=\dfrac{1\times10^{-14}}{1.1\times10^{-7}}=9.09\times10^{-8}M](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-9566a6d72a3eef6be4ddb57f872d0fd3_l3.png)

ada selisih muatan sebesar = 
Pendekatan 2 : Neraca muatan
Pada metode ini kita mempertimbangkan keseimbangan muatan di larutan. Inti dari metode ini adalah muatan kation harus sama dengan muatan anion
muatan kation = muatan anion
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}] = [OH^{-}] + [Cl^{-}]](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-614ed6b7aed74655f3ecebafe65ddf77_l3.png)
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}] = \dfrac{Kw}{[H^{+}]}+1\times10^{-8}](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-e2f084fde74479bfeaf55b06632a9239_l3.png)
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}]^{2}=Kw+(1\times10^{-8}\times[H^{+}])](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-0c04134e1e4e7f8b5561b7c814bb8d13_l3.png)
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}]^{2}-(1\times10^{-8}\times[H^{+}])-1\times10^{-14}=0](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-139ba82c4d57158e01361af083a97a4d_l3.png)
dengan rumus abc diperoleh :
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}] = 1.05\times10{-7}M](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-fe8188f7c111eb38b730e950b5ed7ace_l3.png)

agak sedikit berbeda dengan cara pertama. Namun, cara ini lebih mendekati kebenaran karena mempertimbangkan keseimbangan muatan. Kita bisa cek dengan cara yg sama untuk mengetahui apakah muatan larutan setimbang atau tidak.
Sebagai tambahan,neraca muatan juga umum dipakai di kimia analitik untuk menentukan konsentrasi spesi2 suatu asam/basa/garam poliprotik ataupun penentuan garam sukar larut yang melibatkan ion senama/kompleks.
semoga bermanfaat, 🙂
Like this:
Like Loading...
Related
Mar 4 2015
Cara menentukan pH asam/basa kuat encer dengan benar
Artikel ini dilihat sebanyak 1,470 kaliberapakah pH larutan HCl
?
Sebenarnya ini masalah klasik yang mungkin pernah muncul di benak kita atau ditanyakan oleh siswa kita.
okelah langsung kita bahas
Kalau kita menggunakan cara yang umum maka :
kok aneh ya, harusnya asam itu pHnya < 7. Ini HCl kok yang bersifat basa?
Biasanya dalam perhitungan asam basa kita selalu meniadakan pengaruh asam-basa dari air. Untuk yang larutan cukup pekat maka hal ini bisa dibenarkan dan sangat memudahkan perhitungan. Namun, untuk larutan yang sangat encer maka pengaruh keasaman/kebasaan air akan terlihat nyata bahkan bisa jadi lebih dominan.
Ada dua pendekatan untuk kasus ini :
Pendekatan 1 : Menganggap konsentrasi ion
simpel kan..cara ini bisa dikatakan cukup jitu untuk menentukan pH asam kuat/basa kuat yang sangat encer. Akan tetapi, ada satu konsep yang diabaikan di pendekatan ini, yaitu keseimbangan muatan. Mari kita cek lagi
Muatan positif
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}] _{dari \quad HCl} = 1\times10^{-8}M](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-7cfae62d5c5f5b6f41c197d011eeb994_l3.png)
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}] _{dari \quad air} = 1\times10^{-7}M](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-88e813d2780234898dedc865028e7486_l3.png)

Muatan negatif
![Rendered by QuickLaTeX.com [Cl^{-}]=1\times10^{-8}M](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-60c9f3d92a4e7dd6f39083862be95eab_l3.png)
![Rendered by QuickLaTeX.com [OH^{-}]=\dfrac{Kw}{[H^{+}]}=\dfrac{1\times10^{-14}}{1.1\times10^{-7}}=9.09\times10^{-8}M](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-9566a6d72a3eef6be4ddb57f872d0fd3_l3.png)

ada selisih muatan sebesar =
Pendekatan 2 : Neraca muatan
Pada metode ini kita mempertimbangkan keseimbangan muatan di larutan. Inti dari metode ini adalah muatan kation harus sama dengan muatan anion
muatan kation = muatan anion
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}] = [OH^{-}] + [Cl^{-}]](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-614ed6b7aed74655f3ecebafe65ddf77_l3.png)
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}] = \dfrac{Kw}{[H^{+}]}+1\times10^{-8}](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-e2f084fde74479bfeaf55b06632a9239_l3.png)
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}]^{2}=Kw+(1\times10^{-8}\times[H^{+}])](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-0c04134e1e4e7f8b5561b7c814bb8d13_l3.png)
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}]^{2}-(1\times10^{-8}\times[H^{+}])-1\times10^{-14}=0](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-139ba82c4d57158e01361af083a97a4d_l3.png)
![Rendered by QuickLaTeX.com [H^{+}] = 1.05\times10{-7}M](http://khabibkhumaini.com/wp-content/ql-cache/quicklatex.com-fe8188f7c111eb38b730e950b5ed7ace_l3.png)

dengan rumus abc diperoleh :
agak sedikit berbeda dengan cara pertama. Namun, cara ini lebih mendekati kebenaran karena mempertimbangkan keseimbangan muatan. Kita bisa cek dengan cara yg sama untuk mengetahui apakah muatan larutan setimbang atau tidak.
Sebagai tambahan,neraca muatan juga umum dipakai di kimia analitik untuk menentukan konsentrasi spesi2 suatu asam/basa/garam poliprotik ataupun penentuan garam sukar larut yang melibatkan ion senama/kompleks.
semoga bermanfaat, 🙂
Related Post
Share this:
Like this:
Related
By Khabib Khumaini • Kimia SMA • 0 • Tags: asam kuat encer, basa kuat encer, cara menentukan pH, cara menentukan pH asam kuat encer